Dua Anak Pemulung Berjalan 4 Jam & Tunggu 3 Hari di Depan Rumah Anang, Perlakuan Ashanty Penuh Haru

TRIBUNSTYLE.COM - Dua anak pemulung tiga hari menunggu di depan rumah untuk bertemu Ashanty. Perlakuan ibunda Aurel Hermansyah buat haru.
Dua orang gadis telah menunggu di depan rumah keluarga Anang Hermansyah selama tiga hari.

Kedua anak yang orang tuanya bekerja sebagai pemulung tersebut mengatakan hanya ingin bertemu dengan Ashanty.

Gadis bernama Aulia (10) dan Suci (9) tersebut duduk di rumput di depan rumah besar Anang sembari membawa dua karung untuk mereka mengumpulkan barang bekas.

Momen tersebut terlihat dari unggahan YouTube The Hermansyah A6 'KEDATANGAN ANAK PEMULUNG, RELA MENUNGGU BERHARI-HARI DEMI BERTEMU BUNDA' Senin (08/06/2020).
"Jalan kaki (dari Gandul), tiga jam kalau enggak empat jam," ujar Suci kepada kameramen.
Keduanya membantu orang tua yang bekerja sebagai pemulung.

"(pemulung) iya, kalau kita nggak nyari kita nggak bisa biayain sekolah, kalau enggak makan," ujarnya.
Mereka lantas mengatakan alasan kenapa menunggu di rumah Anang Hermansyah selama tiga hari.
"Pengen lihat (Ashanty)," ujar Aulia.

"Cuma pengen tahu aja, pengen kenalan," tambah Suci.
Keduanya lantas diperbolehkan masuk ke rumah dan bertemu dengan Ashanty.

Aulia dan Suci tampak malu-malu saat bertemu dengan ibu Arsy tersebut.
"Kenapa sandalnya nggak dipakai?" tanya Ashanty kepada keduanya.
"Takut (lantainya) kotor," ujar mereka.

Ashanty lantas menanyakan keberadaan orang tua keduanya.
Salah seorang dari mereka mengatakan jika ayahnya sudah meninggal.
Sementara ibunya bekerja sebagai pemulung.
Istri Anang Hermansyah tersebut kemudian memberikan keduanya makan.

Tak hanya itu, Ashanty juga memberikan kue dan baju untuk mereka.
Arsy lantas ikut bergabung bersama sang bunda.
"Arsy, kakaknya cari-cari mau ketemu bunda sama Arsy.
Kakaknya nunggu di depan situ, di rumput-rumput situ tiga hari.
Tadi bunda udah kasih baju, kue kering, ada sirup," jelas Ashanty pada sang anak.

Tak lama, Arsya juga ikut menemui mereka.
Ashanty kemudian menanyakan kapan keduanya mulai mengumpulkan barang bekas.
"Kadang-kadang habis pulang (sekolah).
Kadang-kadang kerjain tugas sekolah dulu."
Dirinya lantas melarang kedua anak tersebut untuk menunggunya di luar.

"Jangan nunggu lagi di luar kayak begitu, kasihan."
Anang Hermansyah yang ikut keluar lantas meminta sang sopir untuk mengantar keduanya pulang.
"Nanti dianterin pak," ujar Anang.
Ashanty kemudian memberikan amplop berisikan uang kepada keduanya.

Dirinya kemudian meminta keduanya segera pulang karena karena sudah magrib.
Keduanya lantas malu-malu saat diminta menyampaikan pesan pada Ashanty.
"Apa sih yang mau ditanya?" ujar Ashanty.
"Bunda cantik," ujar Suci.
"Semoga bunda sehat.
Semoga bunda tambah rezekinya, semoga selalu cukup," timpal Aulia.
Ashanty lantas meminta mereka untuk kembali ke rumahnya lagi kapan-kapan.
"Nanti kapan-kapan kalau mau main ke sini main aja nggak papa."

Aulia dan Suci kemudian diantar pulang menggunakan motor oleh sopir keluarga Anang Hermansyah.
"Tuh lihat adik, orang susah makan susah apa. Kasiah nggak?," tanya Ashanty kepada kedua anaknya.
"Adik malu, karena ngasih sembako adik malu," ujar Arsya yang digendong sang bunda.
"Oh jadi karena adik ngasih sembako adik malu? duh baik banget sih.

Adik bersyukur nggak?," kata Ashanty pada Arsya.
"Bersyukur," ujar Arsya.
Ibunda Azriel Hermansyah tersebut kemudian ganti bertanya kepada Arsy.
"Adik kasihan nggak?"
"Banget," ujar Arsy sembari mengamati Aulia dan Suci yang pulang. (TribunStyle/Yuliana)